Banjir yang melanda Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, tidak hanya merendam rumah dan lahan pertanian, tetapi juga menyebabkan krisis air minum. Warga Dusun Beluk sangat membutuhkan pasokan air minum bersih karena sumur dan sumber air bersih lainnya tercemar banjir. Artikel ini akan mengulas kronologi banjir, dampak yang ditimbulkan, dan upaya penanggulangan yang dilakukan.
Kronologi Banjir dan Dampak yang Ditimbulkan
- Penyebab Banjir:
- Banjir di Dusun Beluk disebabkan oleh meluapnya Avur Watudakon.
- Hujan deras yang mengguyur wilayah Jombang dan sekitarnya memperparah kondisi banjir.
- Dampak Banjir:
- Ratusan rumah warga terendam banjir, dengan ketinggian air mencapai 150 cm.
- Lahan pertanian rusak, dan aktivitas warga terganggu.
- Sumber air bersih tercemar, menyebabkan warga kesulitan mendapatkan air minum.
- Warga banyak yang mengeluh pusing, dan pingsan.
- Kebutuhan Mendesak:
- Air minum bersih menjadi kebutuhan mendesak bagi warga Dusun Beluk.
- Selain air minum, warga juga membutuhkan MCK dan toilet portabel.
- sebanyak 1.200 jiwa terdampak dari banjir ini.
Upaya Penanggulangan dan Bantuan yang Disalurkan
- Pendirian Posko Pengungsian:
- Pemerintah Kabupaten Jombang mendirikan posko pengungsian di Balai Desa Jombok dan Blimbing.
- Posko pengungsian menyediakan tempat tinggal sementara, makanan, dan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak.
- Penyaluran Bantuan Makanan:
- Pemkab Jombang menyuplai nasi bungkus dua kali sehari untuk para korban banjir.
- Penyaluran Bantuan Air Mineral:
- PR Fatayat NU Jombok menyalurkan bantuan air mineral untuk korban banjir.
- Keterbatasan Pasokan Air Bersih:
- Penyaluran air bersih terkendala oleh tingginya genangan air, sehingga truk tangki tidak dapat mengakses seluruh Dusun Beluk.
Kondisi Terkini dan Imbauan
- Banjir di Dusun Beluk belum sepenuhnya surut.
- Warga masih membutuhkan pasokan air minum bersih dan fasilitas sanitasi yang memadai.
- Pemerintah dan masyarakat diimbau untuk terus memberikan bantuan dan dukungan kepada warga Dusun Beluk.
Kesimpulan
Krisis air minum di Dusun Beluk menjadi masalah serius yang membutuhkan perhatian dan penanganan segera. Diperlukan upaya bersama dari pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat untuk membantu warga Dusun Beluk mengatasi kesulitan ini.