Sebuah insiden aksi vandalisme yang dilakukan oleh seorang pengendara sepeda motor terekam kamera pengawas (CCTV) di Kota Malang, Jawa Timur. Kejadian ini sontak meresahkan warga sekitar dan menjadi perhatian pihak berwajib. Detail rekaman menunjukkan seorang pria mengendarai sepeda motor seorang diri pada dini hari dan melakukan perusakan terhadap fasilitas umum di pinggir jalan. Artikel ini akan mengulas lebih lanjut mengenai aksi vandalisme tersebut dan respons dari pihak terkait.
Kronologi Aksi Vandalisme yang Terekam CCTV
Menurut rekaman CCTV yang diperoleh dari salah satu toko di Jalan Soekarno Hatta, Malang, aksi tersebut terjadi pada hari Senin, 21 April 2025, sekitar pukul 02.30 WIB. Dalam rekaman terlihat jelas seorang pengendara motor berhenti di dekat sebuah halte bus. Tanpa alasan yang jelas, pria tersebut turun dari motornya dan mulai melakukan perusakan terhadap kaca halte menggunakan sebuah benda tumpul yang diduga palu kecil atau kunci roda. Setelah melakukan perusakan, pelaku dengan cepat kembali mengendarai motornya dan melarikan diri ke arah utara.
Dampak dan Reaksi Warga Atas Aksi Vandalisme
Aksi ini tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik pada fasilitas umum, tetapi juga menimbulkan keresahan di kalangan warga Malang. Halte bus yang seharusnya menjadi fasilitas yang bermanfaat bagi masyarakat menjadi tidak aman dan tidak nyaman untuk digunakan. Banyak warga yang menyayangkan tindakan tidak bertanggung jawab tersebut dan berharap pelaku segera ditangkap. Melalui media sosial dan grup-grup komunitas warga, kecaman terhadap aksi vandalisme ini meluas dan menjadi perbincangan hangat.
Tindak Lanjut Pihak Kepolisian Resor Kota Malang
Menanggapi laporan dari warga dan bukti rekaman CCTV yang beredar, pihak Kepolisian Resor Kota Malang bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan. Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Malang, Kompol Agus Santoso, dalam konferensi pers pada hari Selasa, 22 April 2025, pukul 10.00 WIB di Mapolresta Malang, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait aksi vandalisme ini dan sedang melakukan analisis mendalam terhadap rekaman CCTV serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.
“Kami sangat menyayangkan tindakan aksi vandalisme ini. Fasilitas umum dibangun untuk kepentingan bersama, dan perusakan seperti ini sangat merugikan masyarakat. Kami telah membentuk tim khusus untuk segera mengidentifikasi dan menangkap pelaku,” ujar Kompol Agus Santoso. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi tambahan terkait kejadian ini untuk segera menghubungi Polresta Malang.