Demam permainan lawas Tamiya kembali menghipnotis para penggemarnya di Kota Malang. Sebuah komunitas yang didedikasikan untuk permainan lawas yang populer di era 90-an ini semakinSolid dan aktif menggelar berbagai kegiatan. Nostalgia akan adu kecepatan mobil mini 4WD ini rupanya masih membekas kuat di hati banyak orang, dari generasi yang tumbuh besar dengan permainan lawas ini hingga generasi yang baru mengenalnya.
Komunitas yang menamakan diri “Malang Speed Kings” ini secara rutin mengadakan pertemuan dan kompetisi di berbagai lokasi di Malang. Salah satu acara yang cukup meriah baru saja digelar pada hari Minggu, 27 April 2025, di sebuah gudang bekas di kawasan Industri Gadang, Kota Malang. Acara bertajuk “Retro Race Day” ini dihadiri oleh puluhan penggemar Tamiya dari berbagai usia, tidak hanya dari Malang tetapi juga kota-kota sekitarnya seperti Surabaya dan Kediri.
Dalam acara tersebut, berbagai kelas perlombaan dipertandingkan, mulai dari kelas Standard Tamiya hingga kelas Open, yang memungkinkan modifikasi mobil secara bebas. Suasana riuh rendah terdengar saat mobil-mobil mini beradu kecepatan di lintasan yang telah dirancang sedemikian rupa dengan berbagai tikungan dan tanjakan. Semangat kompetisi yang sehat dan rasa kebersamaan antar anggota komunitas sangat terasa dalam acara ini.
Menurut salah satu pendiri Malang Speed Kings, Bapak Roni (45 tahun), komunitas ini dibentuk sebagai wadah bagi para penggemar permainan lawas Tamiya untuk saling berbagi informasi, bertukar spare part, dan tentunya, bernostalgia bersama. “Kami senang melihat antusiasme yang begitu besar terhadap Tamiya. Ini bukan hanya sekadar mainan, tetapi juga bagian dari kenangan masa kecil yang indah,” ujarnya di sela-sela acara. Beliau menambahkan bahwa komunitas ini terbuka bagi siapa saja yang memiliki minat terhadap Tamiya, tanpa memandang usia maupun tingkat pengalaman.
Keberadaan komunitas seperti Malang Speed Kings ini tidak hanya menghidupkan kembali permainan lawas, tetapi juga memberikan dampak positif dalam membangun tali silaturahmi antar penggemar. Mereka seringkali saling membantu dalam memodifikasi mobil, memberikan tips dan trik, serta berbagi informasi mengenai tempat-tempat penjualan spare part Tamiya. Bahkan, beberapa anggota komunitas juga aktif dalam mengumpulkan dan melestarikan model-model Tamiya langka sebagai bagian dari sejarah permainan lawas ini.
Antusiasme terhadap permainan lawas Tamiya di Malang ini menunjukkan bahwa kenangan indah masa kecil memiliki daya tarik yang abadi. Komunitas Malang Speed Kings menjadi bukti nyata bahwa hobi yang sempat dianggap usang ini ternyata masih memiliki banyak penggemar setia dan terus berkembang. Dengan berbagai kegiatan yang positif dan semangat kebersamaan yang kuat, komunitas ini diharapkan dapat terus eksis dan menjadi wadah bagi para pecinta Tamiya di Malang dan sekitarnya.